almatuq.sch.id – Kamis, 29 Juni 2023, pagi yang cerah dan suasana Pesantren Al-Ma’tuq dipenuhi dengan semangat kebersamaan dan ibadah ketika santri, pegawai dan warga sekitar berkumpul untuk melaksanakan shalat Idul Adha dengan mengenakan pakaian terbaik mereka, membawa sajadah dan memakai wewangian.
Pada Idul Adha 1444 H, Pesantren Al-Ma’tuq menggelar shalat Idul Adha di 3 lokasi berbeda di lingkungan keorganisasian pendidikan. Markaz Al-Ma’tuq, Al-Zamil dan Markaz Tahfizh Al-Bassam. Setiap lokasi diatur secara strategis untuk mengakomodasi jumlah peserta yang banyak terutama dari kalangan santri. Pada Idul Adha santri tetap berada di pesantren dan tidak ada jadwal libur untuk pulang ke daerah masing-masing. Hal ini juga dilakukan untuk memastikan setiap santri dan jamaah dapat melaksanakan shalat dengan nyaman dan tertib.
Lokasi pertama adalah lapangan depan Gedung Syam Markaz Al-Ma’tuq, tempat biasanya shalat Idul Fitri atau Idul Adha dilaksanakan. Lapangan ini dipenuhi oleh ratusan santri putra Markaz Al-Ma’tuq, asatidzah, pegawai pesantren juga jamaah yang berkumpul dengan khidmat. Pada pelaksanaan shalat Idul Adha ini, Ustadz Ahmad Zawawi, Ketua Yayasan Lajnah Khairiyah Musytarakah Jakarta hadir dan menjadi khatib di lokasi pertama.
Lokasi kedua berada di lapangan depan kelas Markaz Al-Zamil. Di sini, dipenuhi oleh santriwati Markaz Al-Zamil dan santriwati Markaz Tahfizh Al-’Afaf, ustadzat dan jamaah.
Lokasi ketiga adalah lapangan depan perkantoran Markaz Tahfizh Al-Bassam. Tempat ini dipenuhi oleh santri Markaz Tahfizh Al-Bassam, asatidzah, keluarga pegawai dan jamaah.
Ada 3 imam dan 3 khothib yang ditunjuk untuk memimpin shalat di masing-masing lokasi dengan penuh kekhusyukan. Takbiratul ihram menggema di seluruh area pesantren, mengetarkan hati setiap individu yang hadir. Santri dan jamaah berjamaah dalam kesatuan yang indah, mengikuti setiap gerakan dengan khusyuk dan penuh keikhlasan.
Asatidzah yang bertugas sebagai imam adalah Ustadz Ahmad Zawawi, Dipl. Pg, Ustadz Latif Maulana, B.Sh., M.Pd., dan Ustadz Daud Mutaqin, B.Sh., M.Pd. Adapun khothib adalah Ustadz Daud Firdaus, S.Pd., Ustadz Zoni Juniatul Hidayata, B.A. dan Ustadz Agung Wais Al-Qorni, B.Sh., M.Pd.
Setelah shalat selesai, suasana pesantren dipenuhi dengan keceriaan dan saling memberikan selamat antara santri dan jamaah. aura kebersamaan dan persaudaraan semakin terasa di dalam pesantren yang penuh kehangatan.
